portaldetik.net membahas berita terkini, terupdate dari kriminal, olahraga,artis, politik, dan lainnya
Berita  

AJI Jogja Mendorong Jurnalis untuk Meliput Kasus Kekerasan Seksual dari Perspektif Korban

AJI Jogja Mendorong Jurnalis untuk Meliput Kasus Kekerasan Seksual dari Perspektif Korban

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta telah mengeluarkan seruan kepada jurnalis dan media massa untuk mempunyai perspektif yang baik terhadap korban saat meliput kasus kekerasan seksual pada anak. Seruan ini dilontarkan menyusul gencarnya pemberitaan media mengenai dugaan kasus kekerasan seksual terhadap belasan siswa sekolah dasar.

AJI Yogyakarta menegaskan pentingnya jurnalis dan media massa untuk patuh terhadap kode etik jurnalistik (KEJ) dan pedoman pemberitaan ramah anak saat meliput kasus tersebut. Koordinator Divisi Advokasi, Gender dan Kelompok Minoritas AJI Yogyakarta, Nur Hidayah Perwitasari, mengatakan bahwa dalam meliput kasus yang melibatkan anak, aspek kehati-hatian harus diutamakan.

Peran dan tanggung jawab jurnalis dalam melindungi martabat anak sangat besar. Namun, masih ada sebagian jurnalis yang terjebak dalam pemberitaan sensasional yang dapat berdampak buruk bagi korban kekerasan seksual. Dalam pedoman pemberitaan ramah anak yang dikeluarkan Dewan Pers, media massa diwajibkan untuk merahasiakan identitas anak, termasuk nama, foto, gambar, serta nama keluarga.

AJI Jogja berharap agar jurnalis dan media massa patuh terhadap KEJ dan pedoman pemberitaan ramah anak saat meliput kasus kekerasan seksual agar pemberitaan yang dihasilkan tidak menimbulkan dampak negatif bagi korban.

Exit mobile version