Jakarta – Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto menyatakan bahwa negara-negara di Afrika menjadikan Indonesia sebagai contoh baik yang dapat dijadikan panutan karena dianggap berhasil dalam proses pembangunan.
Hal itu disampaikan oleh Prabowo usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara Gambir, Jakarta, Kamis (13/6) sore setelah pulang dari KTT Gaza di Amman, Yordania, dan kunjungan kerja di Jeddah, Arab Saudi.
Pernyataan itu dikemukakan Prabowo saat ditanya oleh awak media mengenai fokus program kebijakan pemerintahan periode 2024-2029, yakni akan memperluas dan melanjutkan kerja sama yang kuat dengan negara-negara lain, termasuk Afrika.
“Mereka (Afrika) melihat Indonesia sebagai contoh keberhasilan negara berkembang, negara selatan. Langkah-langkah kita, keberanian kita untuk hilirisasi, dan keberpihakan kita untuk selalu bersama rakyat yang sedang mengalami kesulitan di dunia ini sangat menarik bagi mereka,” jelas Prabowo.
Ia mengatakan bahwa tidak sedikit negara tetangga yang mengundang Prabowo dan termotivasi untuk belajar dan mengirimkan putra-putri terbaik mereka untuk menimba ilmu di Indonesia.
“Jadi, mereka banyak mengundang saya, meminta bantuan Indonesia, meminta dididik di Indonesia. Saya kira lebih ke arah situ,” tutur Prabowo.
Seperti yang diketahui, sebelumnya Prabowo menyampaikan beberapa poin tentang Afrika dalam artikel opini yang ditulisnya dan dipublikasikan di media asing Newsweek, Rabu (12/6) dengan judul “Langkah ke Depan untuk Indonesia.”
Prabowo menekankan bahwa akan fokus khusus pada Afrika, yang ia gambarkan sebagai benua yang dekat di hatinya dan sebuah negeri yang penuh peluang.
Namun, yang dimaksud Prabowo adalah fokus pada kemitraan dalam berbagai hal dan bidang yang dapat menguntungkan kedua belah pihak negara.
“Kita dapat saling mendukung, berbagi pengalaman, dan dengan membangun sinergi dan kemitraan, bekerja untuk mentransformasi negara kita,” kata Prabowo.