Seorang wanita berinisial TSL dan anak perempuannya ES (35) ditemukan tewas dalam bak penampungan air di rumah mereka di Jakarta Barat. Tetangga korban, Surya, mengungkapkan bahwa sebelum kejadian tersebut, anak lelaki korban (R) dan TSL berselisih mengenai izin menikah. R ingin menikah tetapi TSL menolak hingga kakak perempuannya, ES, menikah terlebih dahulu. Menurut Surya, hubungan antara anak dan ibunya merenggang karena masalah ini. Mereka memiliki pertengkaran sebelumnya namun terakhir bertemu sebelum bulan puasa Ramadhan. Rumah korban terdiri dari tiga lantai, namun hanya lantai pertama yang mereka tempati, sedangkan lantai dua dan tiga disewakan. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat menyatakan bahwa ibu dan anak yang ditemukan tewas diduga merupakan korban pembunuhan. Kepolisian masih menyelidiki kasus ini untuk menemukan pelaku.
Kesaksian Tetangga Tragis: Ibu-Anak Tewas dalam Toren Tambora

Read Also
Recommendation for You

Polres Metro Jakarta Timur melakukan prarekonstruksi tewasnya mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Kenzha Erza Walewangko…

Sebanyak 300 narapidana Rumah Tahanan (Rutan) Salemba dipindahkan ke beberapa lembaga pemasyarakatan di Jawa Barat…

Polres Metro Jakarta Timur telah menerima hasil laboratorium forensik terkait kasus kematian mahasiswa Universitas Kristen…

Polres Metro Jakarta Pusat berhasil menangkap seorang wanita berinisial SR yang terlibat dalam peracikan narkotika…

Pemerintah Kota Jakarta Timur, melalui Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah, mengingatkan…