Nenek Gamma Rizkynata Oktafandy, Kustamto, terlibat dalam adegan dramatis di sidang perdana Aipda Robig Zaenudin di Pengadilan Negeri Semarang. Ruang sidang di PN Semarang menjadi tegang ketika Kustamto, nenek korban, tiba-tiba muncul dan memukul terdakwa sebelum masuk ke ruang sidang. Emosinya yang memuncak karena cucunya ditembak mati oleh polisi pada November 2024 membuatnya mendesak hukuman mati untuk terdakwa. Kustamto, yang berasal dari Salatiga, mengungkapkan ketidakpuasannya atas kejadian tersebut di hadapan Hakim Ketua Mira Sendangsari. Sidang yang diawali dengan insiden kericuhan kecil tersebut akhirnya berjalan lancar setelah petugas keamanan memediasi situasi. Kejadian menegangkan ini menjadi sorotan di ruang sidang sembari membuka cerita dramatis di balik kasus penembakan tersebut.
Tegang: Nenek Gamma Pukul Aipda Robig, Desak Hukuman Mati

Read Also
Recommendation for You

Peserta seleksi kompetensi PPPK tahap 2 di lingkup Pemerintah Kota Jambi harus sabar menunggu, karena…

Teknologi blockchain terus berkembang dengan munculnya berbagai sistem mekanisme konsensus, seperti proof-of-work (PoW) dan proof-of-stake…

Pada Employee Experience Awards 2025, Astra Credit Companies (ACC) berhasil meraih lima penghargaan bergengsi. Di…

Pada Kamis, 24 April 2025, Democratic Judicial Reform (De Jure) menggelar diskusi tentang RUU Kejaksaan…

Rohmat, seorang warga Nongkosawit, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Jawa Tengah, menunjukkan inovasinya dalam mengatasi masalah…