Berita  

GRIB Muncul di Bali: Gubernur Wayan Koster angkat bicara

Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan sikapnya terkait dengan kehadiran preman yang menyamar sebagai organisasi masyarakat di Pulau Dewata. Dalam acara peresmian Bale Paruman Adhyaksa dan Bale Restorative Justice, Koster menegaskan bahwa tindakan premanisme yang tersembunyi di balik label ormas tidak akan ditoleransi di Bali, terutama di Kabupaten Badung yang merupakan pusat pariwisata.

Belakangan ini, muncul ormas Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya di Bali yang dipimpin oleh Yosef Nahak dan sudah membentuk keanggotaan di Kabupaten Tabanan. Namun, Koster menekankan pentingnya mengatasi masalah ini dengan kembali ke akar budaya Bali, yaitu melalui desa adat. Ia menegaskan bahwa siapa pun yang menggunakan nama organisasi untuk menakut-nakuti masyarakat akan segera dihadapi oleh kekuatan adat dan hukum Bali.

Gubernur Koster juga mengingatkan tentang peran sistem keamanan terpadu desa adat (sipandu beradat) yang melibatkan aparat keamanan dan pecalang di Bali. Dengan pendekatan ini, diharapkan masalah premanisme yang menyamar sebagai ormas bisa dicegah dan diatasi secara lebih efektif. Dengan demikian, keamanan dan ketertiban di Bali tetap terjaga tanpa adanya gangguan dari kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab.

Source link