Sebuah survei terbaru dari Indonesia Political Opinion (IPO) menunjukkan bahwa 71 persen masyarakat Indonesia memberikan dukungan dan melihat secara positif kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto. Survei ini berjudul “Analisis Sosial: Persepsi Publik terhadap Optimisme dan Kinerja Pemerintah” dilakukan dalam rentang waktu 22 hingga 28 Mei 2025.
Dalam survei tersebut, IPO mencatat bahwa Presiden Prabowo telah memperkenalkan beberapa kebijakan populis selama enam bulan pertamanya di kantor, salah satunya adalah efisiensi anggaran. Kebijakan ini mendapat respons yang positif dari masyarakat, meskipun tidak luput dari kritik. Menanggapi pertanyaan seputar kebijakan efisiensi anggaran, 71 persen responden memberikan penilaian positif, sementara 62 persen menyatakan bahwa mereka puas dengan kebijakan anggaran pemerintah.
Survei yang dilakukan oleh IPO menggunakan metode sampel acak bertingkat multisatun dengan melibatkan total 1.200 responden. Margin error untuk survei ini adalah ±2,90 persen, dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Hasil survei ini mencerminkan pandangan masyarakat Indonesia terhadap kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan oleh pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.