Denza D9, Mobil Listrik Premium Pengganti Alphard yang Ramah Lingkungan
Kehadiran mobil listrik Denza D9 di pasar otomotif Indonesia diprediksi akan memberikan konsumen pilihan baru di segmen kendaraan keluarga premium berpintu geser. Merupakan salah satu produk dari merek asal Tiongkok, Denza, yang kini sepenuhnya dimiliki oleh BYD setelah Mercedes-Benz melepaskan kepemilikannya. D9 hadir dengan dimensi yang besar, desain premium, dan performa yang dapat diandalkan.
Denza D9 memiliki dimensi panjang 5.250 mm, lebar 1.960 mm, tinggi 1.920 mm, dan jarak sumbu roda 3.110 mm, serta ground clearance 140 mm. Desain luar dan dalam mobil ini diklaim premium, dengan fitur-fitur seperti lampu LED, panoramic sunroof, pintu geser elektrik, tailgate elektrik, dan interior berbahan kulit dengan kursi pemanas, ventilasi, pijat, dan berbagai fitur kenyamanan lainnya.
Performa Denza D9 didukung oleh baterai 103,3 kWh dan motor listrik mampu menempuh jarak hingga 600 km dalam sekali pengisian. Akselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam 9,5 detik. Mobil ini juga dilengkapi dengan teknologi pengisian daya yang canggih serta sistem kaki-kaki yang memberikan pengendaraan yang stabil dan nyaman.
Fitur hiburan dan keselamatan Denza D9 juga tak kalah lengkap, dengan layar sentuh 15,6 inci, 14 speaker Dynaudio, fitur konektivitas modern, serta berbagai fitur keselamatan seperti Adaptive Cruise Control, Automatic Emergency Brake, Blind Spot Monitoring, dan lainnya. Dibanderol dengan harga Rp950 juta OTR Jakarta, Denza D9 diharapkan dapat menjadi alternatif menarik bagi konsumen yang mencari kendaraan ramah lingkungan dan premium.
Dengan makin bertambahnya pilihan kendaraan listrik di Indonesia, konsumen kini memiliki opsi lebih luas dalam memilih mobil yang sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup modern yang berkelanjutan. Namun, sebelum memutuskan untuk membeli, konsumen umumnya akan mempertimbangkan baik spesifikasi maupun performa secara menyeluruh dari Denza D9.
