Polres Metro Jakarta Pusat baru-baru ini melaksanakan patroli gabungan sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah tersebut. Kegiatan patroli ‘Jaga Jakarta’ ini bukan sekadar sebagai tindakan penegakan hukum, tetapi juga sebagai bentuk kehadiran yang bersahabat dengan masyarakat. Dalam upaya mencegah potensi gangguan kamtibmas, patroli gabungan dilakukan di titik-titik rawan di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Pusat (Jakpus).
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro, menegaskan bahwa patroli gabungan ini merupakan wujud komitmen Polri untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga Ibu Kota. Hal tersebut tidak hanya sekedar membuat warga merasa aman, namun juga ditemani selama kegiatan patroli. Kehadiran polisi di tengah masyarakat tidak hanya untuk menegakkan hukum, tetapi juga untuk membangun kedekatan dan kepercayaan publik.
Rute patroli meliputi berbagai titik strategis seperti Jalan Garuda, Jalan Bungur Besar Raya, Mako Polsek Senen, hingga Jalan Tanah Tinggi Barat, dan kembali ke Mako Polres Metro Jakpus. Sebanyak 23 personel Polres Metro Jakpus bersama 10 personel BKO Brimob Kalimantan Timur (Kaltim) dikerahkan dalam kegiatan ini. Patroli berlangsung secara bergerak (mobile) menggunakan kendaraan dinas, sambil memberikan pesan-pesan kamtibmas kepada masyarakat.
Program “Jaga Jakarta” merupakan bagian dari kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) dalam rangka meningkatkan kehadiran polisi di ruang publik, terutama di akhir pekan dan saat rawan gangguan keamanan. Hasil pemantauan selama patroli berlangsung menunjukkan situasi aman dan kondusif tanpa adanya kejadian menonjol. Masyarakat pun merespon baik kehadiran aparat kepolisian di lapangan.
