Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengimbau kepada seluruh peserta kampanye agar tidak berkonvoi menggunakan kendaraan berknalpot brong. Penggunaan knalpot brong saat konvoi dinilai dapat mengganggu masyarakat.
“Pendukung yang mendatangi suatu tempat memang biasanya pakai kendaraan. Namun, kan, ya sudah jelas, sekarang knalpot brong tidak boleh lagi digunakan,” ujar Nana usai mengecek kesiapan dan pengamanan logistik di kantor dan gudang KPU Surakarta, Selasa (9/1).
Sementara itu, guna mengantisipasi potensi konflik yang terjadi saat kampanye, Pemprov Jateng terus berkoordinasi dengan TNI, Polri, KPU dan, Bawaslu. Termasuk terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan partai politik tentang pemilu damai.
“Dari awal pun kami sudah melakukan langkah-langkah, kita lebih baik melakukan langkah-langkah pencegahan,” ujar Nana.
Nana menjelaskan pencegahan yang dilakukan juga dengan melibatkan tokoh agama dan tokoh masyarakat.
“Upaya untuk mendeteksi pun sudah terus kita lakukan. Jadi benih-benih yang akan menimbulkan kerawanan ini akan segera kita tangani dari awal,” tuturnya. (mcr21/jpnn)
PjGubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mengimbau kepada seluruh peserta kampanye agar tidak berkonvoi menggunakan kendaraan berknalpot brong.
Redaktur : Danang Diska Atmaja
Reporter : Romensy Augustino
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News.