Sri Dewi Sudarwati, seorang pedagang kelontong asal Desa Wates, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, kloter 5 JCH, berangkat ke Tanah Suci setelah menabung Rp20 ribu per hari. Perjuangan Sri mengumpulkan uang untuk haji mencerminkan pepatah “sedikit demi sedikit lama-lama menjadi bukit.” Meskipun situasi ekonomi sulit dan memiliki anak kecil, Sri tidak pernah kehilangan semangat. Dengan tekun menabung, ia berhasil mengumpulkan Rp25 juta pada tahun 2012, memungkinkan dia mendaftar haji. Awalnya menabung dalam kotak kayu di rumah, Sri yang tidak terbiasa dengan bank, merasa bahagia namanya akhirnya masuk dalam daftar JCH pada tahun 2025. Meskipun suaminya telah meninggal dan mereka tidak bisa mendaftar bersama, Sri tetap bersemangat untuk melaksanakan ibadah haji. Ini adalah kisah inspiratif seorang pedagang kelontong yang gigih menabung untuk mewujudkan mimpinya pergi ke Tanah Suci.
Pedagang Kelontong Kediri Menabung Rp20 Ribu Haji

Read Also
Recommendation for You
Narapidana dengan inisial MC yang ditahan atas kasus terorisme telah resmi dibebaskan dari Lembaga Pemasyarakatan…
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah melakukan penyitaan terhadap aset milik anggota DPR RI Anwar Sadad…
Roland Garros 2025, yang juga dikenal sebagai French Open, telah memasuki babak utama pada Minggu…
PT Perkebunan Nusantara III (Persero) bekerja sama dengan TNI melalui Komando Distrik Militer 0822 untuk…
Aktor senior, Roy Marten, mengungkapkan bahwa hubungan keluarganya dengan Gisella Anastasia tetap baik. Meskipun dikabarkan…
Samsung Electronics baru-baru ini meluncurkan fitur terbaru bernama Gemini Live, yang menawarkan pengalaman baru kepada…