Keberadaan cairan radiator pada sepeda motor dengan sistem pendingin air sangat penting untuk menjaga suhu mesin tetap stabil selama operasi kendaraan. Saat tidak diganti sesuai rekomendasi pabrikan, risiko kerusakan serius mengintai. Mesin bisa mengalami overheating, yang dapat merusak komponen internal dan mengurangi performa serta umur kendaraan. Overheating juga dapat menyebabkan kerusakan gasket kepala silinder, deformasi atau retak pada blok mesin, penurunan efisiensi bahan bakar, terbentuknya karat dan endapan dalam sistem pendingin, serta keborosan bahan bakar. Oleh karena itu, mengganti air radiator setidaknya sekali setahun disarankan sebagai langkah pencegahan. Pastikan juga untuk melakukan pemeliharaan rutin dan segera perbaiki kebocoran atau cairan radiator yang kotor agar kendaraan tetap aman dan performa mesin optimal.
Dampak Fatal saat Radiator Motor Kehabisan Air

Read Also
Recommendation for You

Saat ini, kebanyakan motor dilengkapi dengan fitur Side Stand Switch pada standar samping untuk melindungi…

Pada awal bulan September 2025, terjadi penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) di beberapa perusahaan…

Pada awal bulan September 2025, perusahaan swasta penyedia bahan bakar minyak (BBM) kembali menyesuaikan harga…

Mobil tua sering menjadi incaran para penggemar otomotif karena memiliki nilai historis, desain yang unik,…

Minyak rem merupakan komponen penting dalam sistem pengereman motor. Keberadaannya sangat vital untuk memastikan performa…