Mayat seorang pria berinisial MDR (46) ditemukan tewas di aliran Kali Ciliwung, Matraman, Jakarta Timur, dengan penyebab kematian telah diungkap oleh pihak kepolisian. Menurut Kapolsek Matraman, Kompol Suripno, korban tidak bisa berenang sehingga tidak dapat menyelamatkan diri setelah masuk ke kali. Hasil penyelidikan dan keterangan keluarga menunjukkan bahwa korban tidak memiliki kemampuan berenang dan akhirnya banyak air masuk ke dalam tubuhnya setelah masuk ke kali.
Korban, yang merupakan warga Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, diduga telah meninggal lebih dari satu hari sebelum ditemukan. Keluarga korban tidak mengetahui tujuan atau aktivitasnya sebelum masuk ke kali. Namun, polisi memastikan tidak adanya tanda kekerasan pada tubuh korban setelah dilakukan visum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Mayat pria tersebut telah diambil oleh pihak keluarga untuk proses penyelidikan lebih lanjut setelah evakuasi oleh Sudin Gulkarmat Jaktim.
Evakuasi mayat yang hanyut di aliran Kali Ciliwung dilakukan oleh Sudin Gulkarmat Jaktim setelah menerima laporan dari masyarakat. Proses evakuasi berlangsung lancar tanpa adanya kendala, dan mayat pria tersebut akhirnya dibawa ke RSCM. Dalam pemeriksaan sementara, polisi juga menegaskan bahwa korban tidak memiliki tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya. Seluruh proses evakuasi dan identifikasi mayat dilaporkan oleh Siti Nurhaliza dan diperiksa oleh Rr. Cornea Khairany sebagai editor.












