Usia Pasangan Rata-rata di Seluruh Dunia: Statistik Terbaru

Relasi asmara dengan selisih usia yang besar semakin sering terjadi belakangan ini, berbeda dengan tren sebelumnya di mana orang cenderung memilih pasangan dengan selisih usia yang tidak terlalu jauh. Sebuah penelitian dari London Metropolitan University melakukan studi terhadap 126 pasangan yang memiliki selisih usia minimal tujuh tahun. Hasilnya menunjukkan bahwa laki-laki yang berpasangan dengan perempuan yang lebih muda merasakan tingkat kepuasan hubungan yang lebih tinggi daripada pasangan sebaya mereka. Namun, hal ini tidak berlaku pada perempuan. Meskipun demikian, baik laki-laki maupun perempuan merasakan kepuasan seksual yang lebih tinggi ketika pasangannya lebih muda.

Selain itu, studi internasional yang melibatkan 130 negara menemukan bahwa secara global, rata-rata perbedaan usia antara pasangan pria dan wanita adalah sekitar 4,2 tahun. Namun, angka ini bervariasi di berbagai wilayah, seperti di Amerika Utara, Eropa, Amerika Latin dan Karibia, serta Asia dan Pasifik. Faktor-faktor seperti Produk Domestik Bruto (PDB) dan tingkat ketimpangan gender juga memengaruhi besarnya selisih usia antara pasangan. Negara-negara dengan PDB per kapita yang tinggi cenderung memiliki selisih usia yang lebih kecil, sementara negara dengan ketimpangan gender yang tinggi memiliki selisih usia yang lebih besar antara laki-laki dan perempuan dalam hubungan.

Hal ini menunjukkan bahwa perbedaan usia dalam hubungan tidak hanya berkaitan dengan preferensi personal, tetapi juga tercermin dari faktor sosial, ekonomi, dan budaya di setiap negara. Dengan demikian, relasi lintas generasi tidak hanya memberikan kepuasan emosional, tetapi juga menggambarkan dinamika struktur sosial masyarakat dalam skala global.

Source link