Jakarta – Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkapkan beberapa alasan di balik keunggulan Prabowo Subianto dalam pilpres 2024.
Dimulai dari pertemuan di Madiun, Jawa Timur pada 20 November 2023 lalu, SBY menyatakan secara resmi akan mendukung dan turun gunung untuk berkampanye guna memenangkan Prabowo sebagai Presiden periode 2024-2029.
“Karena rakyat memang menghendaki selama 3-4 bulan, saya kunjungi 85 kabupaten kota sebagaimana yang disampaikan insyaAllah beliau akan terpilih sebagai pemimpin yang akan datang,” ungkap SBY di hadapan Prabowo saat menghadiri Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama Partai Demokrat di Hotel St Regis, Jakarta, Rabu (27/3).
Bahkan, ketika SBY turun gunung, ia menyatakan bahwa rakyat memang menghendaki Prabowo sebagai sosok pemimpin yang tepat untuk membawa Indonesia menjadi lebih baik di masa depan.
“Di lapangan, desa, kecamatan, dan kota saya mendengarkan langsung bahwa dukungan rakyat sangat kuat ditambah perhitungan cepat memenangkan beliau (Prabowo). Ini kesimpulan besar yang memang ingin memilih Pak Prabowo menjadi pemimpin mereka,” kata SBY.
SBY juga menyampaikan aspirasinya kepada Prabowo mengenai sistem pemilu yang perlu diperbaiki ke depan, terutama terkait mahalnya biaya politik.
“Ada berita buruk yang mengganggu pikiran kita, yaitu pemilu kita, biaya politiknya semakin besar melampaui batas kewajaran dan semakin menjadi-jadi. Ini harus diselamatkan, kita tidak boleh menyalahkan rakyat, tetapi perlu diperbaiki, perlu diubah, dan disempurnakan untuk menjadi pemilu yang baik,” ujar SBY.
Oleh karena itu, SBY dan jajaran Partai Demokrat yakin bahwa Prabowo mampu menjalankan tugas sebagai nahkoda kapal yang akan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik.
“Masa depan Indonesia, kami percayakan kepada Bapak Prabowo, ini adalah misi sejarah dan saya yakin Bapak akan mampu mengubah sistem pemilu menjadi lebih baik. In you, Bapak Prabowo, we trust!” ujar SBY kepada Prabowo. (SENOPATI)
Sumber: https://prabowosubianto.com/turun-gunung-saat-kampanye-sby-yakin-rakyat-indonesia-ingin-dipimpin-prabowo-subianto/