Dirjen Kebudayaan Ajak Anak Muda Universitas Jember Memajukan Ragam Budaya Indonesia
jpnn.com, JAKARTA – Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek, Hilmar Farid mengajak kaum muda untuk berkontribusi dalam upaya pemajuan kebudayaan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki.
Dia menyampaikan ajakan tersebut dalam Kuliah Umum bertema “Pemajuan Kebudayaan dan Kontribusi Kaum Muda” di Auditorium Universitas Jember (UNEJ).
Di hadapan lebih dari seribu civitas akademika UNEJ, Hilmar Farid menjelaskan bahwa pemajuan kebudayaan memiliki tujuan strategis, yaitu memperkuat identitas, meningkatkan ketahanan budaya, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat posisi Indonesia dalam konstelasi global.
Untuk itu, kaum muda sebagai warga negara yang dominan memiliki posisi strategis. Hilmar mengungkapkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan keragaman hayati tertinggi di dunia, yang menghasilkan respons kreatif masyarakat dalam bentuk pengetahuan lokal dan ragam ekspresi budaya.
Selain itu, Hilmar juga menyampaikan data penting terkait pengembangan dan pemanfaatan ragam budaya lokal yang terkait dengan alam dalam skala nasional dan internasional. Menurut data WHO, 40% produk farmasi berasal dari alam dan pengetahuan lokal.
Indonesia juga merupakan rumah bagi 20% hutan mangrove dunia yang bermanfaat untuk melindungi pesisir, penyerapan karbon, perikanan, dan hasil laut lainnya.
Pemajuan kebudayaan memiliki tujuan strategis, yakni memperkuat identitas, meningkatkan ketahanan budaya, dan meningkatkan kesejahteraan Indonesia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
Artikel ini telah tayang di jpnn.com dengan judul “Dirjen Kebudayaan Ajak Anak Muda Universitas Jember Memajukan Ragam Budaya Indonesia” dan dipublikasikan pada Kamis, 23 November 2023 – 01:18 WIB.