Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah bersyukur jumlah penempatan pekerja migran Indonesia terus meningkat setelah pandemi Covid-19. Dia menyebut bahwa pada 2021 sebanyak 72.624 pekerja migran Indonesia ditempatkan, kemudian pada 2022 menjadi 200.761, dan per November 2023 mencapai 257.460 pekerja migran Indonesia. Mereka ditempatkan di berbagai sektor di negara-negara penempatan.
Menaker Ida mengungkapkan bahwa per tahunnya, kontribusi dari pekerja migran mencapai sekitar Rp 160 triliun. Meskipun demikian, dia juga menyampaikan bahwa penempatan pekerja migran Indonesia di luar negeri masih memiliki sejumlah tantangan besar ke depan. Menaker Ida menyampaikan hal tersebut saat membuka Musrenbang Thematik Perlindungan Pekerja Migran Indonesia di Depok, Jawa Barat pada Rabu (20/12).
Sumber: jpnn.com
