Suasana perang air atau siyat yeh serangkaian Festival Air Suwat, Senin (1/1). Foto: Sumber JPNN
bali.jpnn.com, GIANYAR – Festival Air Suwat yang diselenggarakan oleh masyarakat Desa Suwat, Gianyar, Bali, telah memasuki tahun kesembilan. Festival ini berlangsung selama enam hari, dimulai sejak 27 Desember 2023 hingga ditutup pada 1 Januari 2024. Tidak hanya diikuti oleh warga lokal, festival ini juga dihadiri oleh wisatawan mancanegara yang sangat menikmati acara ini. Mereka terlihat berpartisipasi dalam perlombaan permainan tradisional di sawah hingga pada saat perang air. Festival Air Suwat ini mengusung tema “The Power of Water” yang dimaksudkan untuk memberikan makna yang mendalam akan esensi air yang memiliki kekuatan luar biasa serta mampu memberikan kesegaran di musim panas. Puncak acara festival ini adalah Siat Yeh atau perang air yang berlangsung pada hari Senin kemarin (1/1).
Berikut adalah makna & filosofi Festival Air Suwat di Gianyar Bali, yang sangat seru dan mampu membuat senyum wisatawan yang menyaksikan festival tersebut pun ikut merekah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News: https://news.google.com/publications/CAAqBwgKMPHyqAsw4_3AAw