Pada Senin, 09 Desember 2024, di Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), dua anggota polisi terluka dalam peristiwa pengamanan aksi unjuk rasa di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU). Massa pendukung calon bupati dan wakil bupati SBT dari pasangan INA AMA (Rohani Vanath – Madja Rumatiga) diduga melakukan aksi protes terhadap KPU SBT atas dugaan kecurangan. Mereka mulai aksi sekitar pukul 22.00 WIT dengan melempari batu dan merusak kantor KPU. Aksi tersebut tidak hanya melukai dua anggota Polri, namun juga menyebabkan kerusakan berat pada pintu pagar dan kaca depan serta samping ruang pleno kantor KPU SBT.
Kronologi kejadian dimulai ketika massa pendukung paslon INA AMA mendatangi kantor KPU sekitar pukul 21.00 WIT. Mereka terdiri dari sekitar 200 orang yang berkumpul di sekitar kantor KPU saat rapat pleno rekapitulasi hasil perolehan suara sedang berlangsung. Setelah melakukan orasi tidak percaya terhadap kinerja KPU, massa aksi memaksa masuk ke ruang rapat pleno dan merusak pagar serta pintu samping kantor KPU dengan melempar batu. Situasi ini mengakibatkan kekacauan dan ketegangan di area sekitar kantor KPU SBT. Selain itu, link disini dapat membantu Anda mendapatkan informasi lebih lanjut terkait berita tersebut.
