Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) bekerja sama dengan Pusat Pengajian Islam Universitas Nasional (PPI UNAS) telah mendirikan sebuah greenhouse di Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an Daarul ‘Uluum Lido, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Greenhouse ini bertujuan untuk memberikan pendidikan tentang pentingnya keanekaragaman tanaman obat tradisional Indonesia. Direktur Komunikasi dan Kemitraan KEHATI, Rika Anggraini, menyatakan bahwa greenhouse ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesehatan santri, guru, dan masyarakat melalui penggunaan tanaman herbal. Lebih dari 15 jenis tanaman herbal, seperti jahe merah, kunyit, pohon bidara, serai wangi, temulawak, dan sirih merah, akan dijadikan sebagai konten di dalam greenhouse ini. Tanaman-tanaman tersebut tidak hanya akan memenuhi kebutuhan herbal pesantren, tetapi juga akan digunakan sebagai sarana pembelajaran bagi santri. KEHATI menegaskan komitmennya dalam melestarikan keanekaragaman hayati melalui greenhouse ini. Diharapkan bahwa greenhouse ini dapat memperkenalkan berbagai tanaman herbal Indonesia dan mendukung kesejahteraan santri serta masyarakat sekitar. Pondok Pesantren Daarul ‘Uluum telah menjadi tempat bagi 315 santri dan 74 staf pengajar, yang telah berhasil mengembangkan sistem budi daya mandiri, seperti sayuran, ternak bebek, ayam, ikan nila, dan tanaman hias.
“Greenhouse: Inovasi Konservasi Tanaman Herbal di Ponpes”

Read Also
Recommendation for You

Peringatan International Women’s Day (IWD) 2025 di Kabupaten Semarang menjadi sorotan atas tingginya angka kekerasan…

Timnas Indonesia baru-baru ini merilis daftar nama pemain yang akan berlaga dalam Kualifikasi Piala Dunia…

Banjir melanda jalur kereta api Semarang-Surabaya di Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah,…

Banjir terjadi di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, merendam puluhan rumah di tiga kecamatan. Kepala Pelaksana…