Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag), Ahmad Zayadi, berkomitmen untuk menyelesaikan target 1.000 Kampung Moderasi Beragama (KMB) pada tahun 2025. Hingga Desember 2024, sebanyak 940 KMB telah berhasil direalisasikan. Program ini merupakan bagian dari upaya Kemenag dalam mempromosikan harmoni dan keberagaman di tengah masyarakat. Dengan kolaborasi yang kuat dengan berbagai pihak, termasuk lintas kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah, Kemenag yakin bahwa target tersebut dapat tercapai dalam waktu dekat.
Program Kampung Moderasi Beragama dirancang sebagai wadah untuk memperkuat nilai-nilai toleransi, penghormatan terhadap perbedaan, dan kerja sama antar agama. Dengan merancang program ini, Kemenag juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan keberlanjutan dan kesuksesan program ini. Selain itu, program ini juga mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan lintas agama, sebagai upaya untuk membangun toleransi dan kerukunan antar umat beragama.
Melalui Keputusan Dirjen Bimas Islam Nomor 604 tentang Pedoman Pengembangan KMB, Kemenag memperkuat kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang terlibat dalam program ini, sehingga program dapat berjalan sesuai dengan harapan. Keberhasilan program KMB tidak hanya bergantung pada pembangunan fisik, tetapi juga pada keterlibatan aktif masyarakat dalam aktivitas lintas agama. Dengan demikian, Kementerian Agama optimis bahwa program ini dapat memberikan kontribusi positif dalam memperkuat toleransi dan kerukunan antar umat beragama di Indonesia.