Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin telah meninjau lokasi banjir di wilayah Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, dan mengungkapkan bahwa buruknya pengelolaan pembangunan di sepanjang sungai menjadi penyebab terjadinya banjir di Bandung dan beberapa daerah di Jabar. Lebih lanjut, Bey menyatakan perlunya kebijakan menyeluruh yang melibatkan semua pihak untuk mencegah terulangnya kejadian banjir di masa mendatang. Saat meninjau lokasi banjir, Bey merasa prihatin dengan pandangan masyarakat yang menganggap banjir sebagai hal yang biasa. Bey juga menegaskan komitmen pihaknya untuk menyuarakan masalah ini kepada Gubernur Jawa Barat terpilih dan berharap adanya kebijakan strategis yang melibatkan semua pemangku kepentingan. Dalam penanganan banjir, Bey menekankan pentingnya kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat, pemerintah kabupaten/kota, dan pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum. Bey juga berbicara tentang rencana normalisasi Sungai Citarik sebagai salah satu langkah penanganan banjir yang komprehensif di wilayah tersebut. Semua ini merupakan upaya untuk memastikan Jawa Barat memiliki kebijakan pengelolaan sungai yang lebih baik di masa depan.
Penyebab Banjir di Jawa Barat: Solusi dan Penemuan Terbaru

Read Also
Recommendation for You

Peringatan International Women’s Day (IWD) 2025 di Kabupaten Semarang menjadi sorotan atas tingginya angka kekerasan…

Timnas Indonesia baru-baru ini merilis daftar nama pemain yang akan berlaga dalam Kualifikasi Piala Dunia…

Banjir melanda jalur kereta api Semarang-Surabaya di Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah,…

Banjir terjadi di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, merendam puluhan rumah di tiga kecamatan. Kepala Pelaksana…