Pada hari Selasa, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa pengecer LPG 3 kilogram akan menggunakan aplikasi Pertamina yang disebut MerchantApps Pangkalan Pertamina. Dengan adanya perubahan ini, pengecer akan berubah menjadi sub-pangkalan sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto. Tujuan dari pembentukan sub-pangkalan ini adalah untuk mengontrol harga jual LPG 3 kilogram agar tidak naik secara sembarangan, menjadi Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu per tabung. Respons cepat terhadap perubahan ini juga dirasakan oleh para warga, salah satunya adalah Slamet Hariyanto, pemilik warung sembako di Banyuwangi, Jawa Timur. Dengan adanya MerchantApps Pangkalan Pertamina, diharapkan penjualan LPG 3 kilogram dapat lebih terkontrol dan harga yang diberikan kepada masyarakat tetap stabil.
Gejolak LPG 3 kg: Respon Cepat Bahlil dan Dampaknya

Read Also
Recommendation for You

Peringatan International Women’s Day (IWD) 2025 di Kabupaten Semarang menjadi sorotan atas tingginya angka kekerasan…

Timnas Indonesia baru-baru ini merilis daftar nama pemain yang akan berlaga dalam Kualifikasi Piala Dunia…

Banjir melanda jalur kereta api Semarang-Surabaya di Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah,…

Banjir terjadi di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, merendam puluhan rumah di tiga kecamatan. Kepala Pelaksana…