Seorang pria berinisial AR (22) di Jakarta Timur melakukan tindakan nekat dengan menodong dan menusuk pemilik warung berinisial S (56) di Halim Perdanakusuma, Makasar, Jakarta Timur karena merasa tidak terima saat ditegur ketika tengah berkumpul bersama teman-temannya. Kejadian itu terjadi pada Minggu malam di rumah korban di Kelurahan Halim Perdanakusuma, Makasar, Jakarta Timur. Menurut Kanit Reskrim Polsek Makasar AKP Rivai, awalnya korban mendapat laporan bahwa ada seseorang yang mengancam anak-anak di depan rumah dengan pisau. Korban kemudian mengamati situasi tersebut sebelum menegur tersangka. Namun, tersangka tidak menerima teguran dan menyerang korban dengan pisau, menyebabkan korban luka tusuk di lengan kanan.
Korban, S (56), mengungkapkan bahwa ia pertama kali mendapatkan laporan dari salah satu anak perempuan bahwa sekelompok pria berada di sekitar area tersebut, di mana salah satu dari mereka membawa pisau dalam keadaan mabuk. S menegur pelaku yang akhirnya menyerangnya dengan pisau di bagian perut dan dada setelah terjatuh akibat serangan pertama. Meski demikian, S berhasil mempertahankan diri dengan memberikan perlawanan. Pasca kejadian, pelaku berhasil melarikan diri dan S memilih untuk mengejarnya hingga pelaku terjatuh. Kisah ini menjadi pelajaran bahwa tindakan nekat dapat berujung tragis dan membahayakan kehidupan orang lain.
